SPM PRO News Jakarta
Usai mengunjungi Anjungan Jambi TMII, Kepala Badan Penghubung Provinsi Jambi di Jakarta Refli,SH nyatanya tak langsung pulang. Mobil dinasnya mengarah ke pemakaman umum Ceger-Cipayung Jakarta Timur.
Di tempat ini Refli melakukan ziarah ke makam almh Rany Rosdiana, staf Badan Penghubung yang meninggal dunia pada Juli 2017 lalu diusia yang masih sangat muda (28 tahun) akibat penyakit yang dideritanya.
“Beberapa waktu yang lalu, orangtua kita Bapak Mochammad Nasir meninggal dunia, saya sedih karena banyak diantara kita tidak hadir dipemakaman beliau”, ujar Refli.
Refli menjelaskan, bahwa Mochammad Nasir adalah orangtua kita semua, beliau mengabdi di Badan Penghubung (Kantor Perwakilan Jambi di Jakarta) sudah sejak lama, dan juga sedikit dari karyawan yang memahami adat budaya melayu Jambi, pasca beliau pensiun sebagai ASN. Meninggalnya Bapak Mochammad Nasir memang bertepatan dengan mewabahnya pandemi Covid 19, untuk itu Refli berusaha memaklumi ketidakhadiran para staf saat pemakaman alm.
Kunjungannya ke makam almh Rany Rosdiana inipun dimaksudkan untuk menggugah hati seluruh jajarannya di Badan Penghubung Provinsi Jambi/Anjungan Jambi TMII, agar peka dan memiliki rasa simpaty terhadap keluarga rekan-rekan seprofesi yang mendapat kemalangan.
Bak gayung bersambut, langkah Kaban Penghubung ini ditanggapi Pimpinan Anjungan Jambi Wika Efianty,SH dan para staf Badan Penghubung lainnya melalui jejaring sosial media agar membacakan Alfatiha untuk alm/almh
Tim informasi Badan Penghubung Daerah Provinsi Jambi.