Bertindak sebagai salah satu narasumber pada acara Sarasehan Mayarakat Jambi di Jakarta, yang digagas oleh Badan Penghubung Daerah Jambi di Jakarta, kemarin pagi Rabu, Mei 2018 di Café Safari Jakarta Selatan. Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Dr.Ir.H Rosiwarna Anwar,MA, yang merupakan Putra Jambi asal Sarolangun, kepada spmpronews.com menyampaikan pandangannya soal dinamika pembangunan dan politik yang semakin memanas akhir-akhir ini, menurutna riak-riak pembangunan dan politik di Jambi itu wajar-wajar saja.
“Dinamika dalam pembangunan itu biasa, kadang naik, kadang turun. Tapi yang terpenting menurut saya adalah peran masyarakat. Jangan hanya sebatas peran swasta dan atau melulu peran pemerintah. Kalo swasta itu sudah jelas orientasinya bisnis, sedang masyarakat kecendrungannya selalu dijadikan objek” ujar Rosiwarna
Lalu seperti apa kongkritnya Risalah Dr.Ir.H Rosiwarna Anwar,MA yang mengharapkan agar Pemerintah Provinsi dan Pemerintah daerah seprovinsi Jambi, dapat menitik beratkan pembangunan fisik dan sumber daya manusia pada desa-desa di daerah aliran sungai,?
berikut kita simak pandangan Rosiwarna Anwar
“Sekarang kalau mau kita lihat, bapak Presiden Jokowi telah memberikan porsi yang besar untuk wilayah pedesaan, dan beliau memulai pembangunan ini dari pinggiran, sekarang coba kita lihat, apakah di Jambi seperti itu ?”
“Saya punya konsep tentang pembangunan daerah aliran sungai. Coba lihat pemukiman-pemukiman masyarakat kita dahulu, bahwa kita ini hidup dari orang-orang desa disepanjang aliran sungai.”
“Nah, beri mereka peran serta, beri mereka kesempatan untuk membangun desanya, dan pasti mereka mampu. Saya tidak percaya kalau ada yang menyebut orang Desa itu pengetahuan dan pendidikannya rendah, banyak anak-anak Desa yang cerdas-cerdas, mereka pasti mampu berkarya dan berinovasi dalam membangun perekonomian diwilayah desa mereka hingga kedepannya, desa-desa akan bisa mandiri dan menjadi produktif untuk menjadi lumbung ekonomi yang mencukupi kebutuhan hidupnya dan juga mensuplay potensi=potensi ekonomi untuk warga kota.”
“Selain itu, saa juga melihat daerah aliran sungai di jambi ini *dari huli sampai hilir) memiliki potensi Pariwisata ang luar biasa, sudah seharusnyapotensi pariwisata daerah aliran sungai ini dihidupkan dan dikembangkan lagi sebagai ikon baru pariwisata Provinsi Jambi.”
Reportase Deny – Asnawi
