banner 728x250

Dekranasda Provinsi, Batanghari dan Kota Jambi ramaikan Inacraft 2022

SPM News Jakarta

Wakil Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Jambi Hj. Iin Kurniasih Sudirman, didampingi Kepala Biro Ekonomi dan SDM Johansyah,SE,ME dan Kaban Penghubung daerah Provinsi jambi Di Jakarta, Refli,SH mengatakan, tampilnya kerajinan Provinsi Jambi dalam Inacraft 2022 merupakan bagian dari upaya untuk mempromosikan produk Jambi kepada masyarakat luar Provinsi Jambi, baik di level nasional bahkan level internasional. Selain berdampak pada kesejahteraan pelaku UMKM, Inacraft 2022 juga menjadi tonggak kebangkitan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pasca pandemi Covid-19.

banner 400x130

Hal tersebut disampaikan Iin Kurniasih yang juga istri Sekretaris Daerah Provinsi Jambi,H.Sudirman,SH,MH saat di wawancara spmnews didepan stand pameran Dekranasda Provinsi Jambi usai mengikuti rangkaian Pembukaan International Handicraft Trade Fair (INACRAFT 2022) yang dibuka secara langsung oleh Presiden R.I  Ir.H.Joko Widodo, di depan gedung Jakarta Convention Center (JCC) Senayan Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022 pukul 10.00 WIB.

Wakil Ketua Dekranasda Prov Jambi Iin Kurniasih foto bareng Karo Ekonomi dan Kaban Penghubung
Wakil Ketua Dekranasda Prov Jambi Iin Kurniasih foto bareng Karo Ekonomi dan Kaban Penghubung

“Sejak pandemi kegiatan Inacraft ini tidak berjalan, dan Alhamdulillah sekarang sudah dibuka lagi oleh Bapak Presiden Jokowi, dan terlihat ramai sekali ya, dari seluruh Indonesia mengikuti kegiatan ini. Kedepan nanti juga ada Kriya Nusa, kami berharap baik kepada pengrajin maupun UMKM bisa naik kelas, dari local menuju Global”, ujar Iin Kurniasih

“Ada beberapa materi unggulan yang kita bawa dari Jambi ke Inacraft 2022 kali ini, mascot kita tentunya batik Jambi, kemudian ada anyaman pandan, yang langsung dibawa pengrajin Ibu Nanin dan punya stand sendiri di stand Kementerian Perindustrian, ini adalah terobosan-terobosan yang membanggakan, kemudian ada handmade untuk furniture, berbahan kayu dan rotan”, ujarnya

Selanjutnya, Iin Kurniasih juga menyampaikan kiranya ajang Inacraft ini bisa menjadi pemicu semangat bagi seluruh pengrajin, pelaku UMKM dan pengurus dekranasda di Provinsi Jambi agar terus berkarya, dan membuat langkah-langkah kongkrit agar hasil dari pengrajin di Provinsi Jambi bisa lebih dikenal tidak hanya di Indonesia tapi juga di mancanegara.

Ditempat terpisah, Ketua Dekranasda Kabupaten Batanghari, Zulva Fadhil yang juga istri Bupati Batanghari, menyampaikan beragam produk unggulan Kabupaten Batanghari di ajang Inacraft 2022

“Setelah 2 tahun pandemic, sekarang geliatnya terasa sekali. Yang hadir bahkan banyak terlihat  pengunjung dari mancanegara, antusias masyarakat dan antusias para pengrajin juga terasa sekali, ini yang membuat kita bersemangat”, ujar Zulva.

Ketua Dekranasda Kabupaten Batanghari Ny Zulfa Fadhil didampingi pimpinan Anjungan Jambi TMII Primarani Pangidaran saat wawancara
Ketua Dekranasda Kabupaten Batanghari Ny Zulva Fadhil didampingi pimpinan Anjungan Jambi TMII Primarani Pangidaran saat wawancara

“Selain produk unggulan, kami juga membawa Icon Jambi “Suku Anak Dalam”, ini replikanya…”, ujar Zulva sambil menunjuk figur sosok Suku Anak dalam dan juga ada musik piul (biola) yang membawakan lagu-lagu khas Batanghari.

Menutup perbincangan dengan spmnews, Zulva berharap dagangannya bisa habis terjual.

“Kami berharap, pulang nanti tidak lagi membawa barang, barang kita habis, laris manis, dan yang terpenting, kita ingin menunjukkan kalo Batanghari punya Pengrajin-pengrajin dan UMKM yang hebat, produk-produk yang bagus, punya banyak variasi, kedepan kita bisa terus berkembang dan bisa go international”, pungkas Zulva.

Ditempat lainnya, Ketua Dekranasda Kota Jambi Hj. Yuliana Fasha berharap produk UMKM kota Jambi bisa laris dan dikenal oleh masyarakat Indonesia.

“Melalui kegiatan ini, Kami sangat berharap, produk Jambi ini bisa menjadi sangat dikenal oleh masyarakat di seluruh Indonesia”, ujarnya.

Hj.Yuliana Fasha memperlihatkan kain songket batik salah satu produk unggulan kota Jambi
Hj.Yuliana Fasha memperlihatkan kain songket batik salah satu produk unggulan kota Jambi

Selanjutnya tak lupa Yuliana Fasha juga memperkenalkan berbagai produk kerajinan unggulan kota Jambi, antara lain, tas dan asesories wanita berbahan kulit reptile, ada juga berbagai perhiasan berbahan uang koin kuno, kopi Mitra, kemudian ada songket, yang pembuatannya setelah ditenun kemudian di batik.

Pameran ini diikuti oleh 722 peserta yang terdiri atas 510 peserta individu, 169 peserta binaan dinas, dan 43 peserta binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta 150 toko daring. Pameran ini akan diselenggarakan pada 23-27 Maret 2022.

Reportase

Den,Asnawi,Lela,Diah,Raesa

 

banner 400x130

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *